baca yo baca!

Pagi ini saya melihat seorang bapak penjual balon yang sedang berada di angkutan umum dan ia membeli sebuah koran dari sang pedagang koran keliling di lampu merah. Pemandangan ini sungguh menyenangkan. Negara kita memang tidak terlalu membiasakan budaya baca, tapi melihat beberapa orang mempunyai minat baca yang cukup besar itu sangat membahagaikan. Saya pun pernah berkata kepada salah seorang teman bahwa saya ingin melewatkan liburan bersama tumpukan - tumpukan buku...membaca dan membaca dan membaca. Tak salah juga yah punya kekasih seorang librarian..hhahaha...

Saya selalu membiasakan anak didik saya untuk membaca buku apa saja yang mereka sukai sebelum belajar. Mungkin mereka muak, namun dengan berjalannya waktu, mereka lebih memilih membaca di waktu luang.

Hummm, tapi yah, tetap saja saya tidak pandai membaca hati.

Cerita cinta tak hanya selalu milik dua orang

"Tak ada yang lebih menyakitkan daripada menatap kedua mata orang yang kamu cintai, lalu menemukan bayangan orang lain terpantul disana."

Tak perlu bermain dengan hatimu, berpikir bahwa semua baik - baik saja, menghabiskan waktu bersama, namun hatimu berada dalam bayangan orang lain...Mengutuk dalam hati, menghantui hari - hari dimana kau merasa bukan dia yang seharusnya kau genggam tangannya.

Dan waktu berjalan. Kau masih tidak mampu memberikan kepastian di catatan hati orang yang lain itu. Dia bukan orang bodoh, dia mencinta, dia mengerti, memberimu ruang,,,Tapi itu tidak pernah cukup untukmu, bukan? setan kecil dalam hatimu mengais - ngais, berharap sebuah pilihan kecil, letupan asmara yang penuh siasat, mampu merubah jalur kehidupan.

Sial! Hampir setiap malam kau memikirkannya, berharap dia kembali, atau sekedar merubah waktu, meloncati bagian dimana kau mengkhianati cinta kalian. Kau berharap menjadi kuat, melewati rentang waktu yang kosong ini.

Maaf, sayang, jangan tergesa - gesa mencuri waktu. Jika bahagia berarti melepasnya, pastikan saja kau memiliki kapasitas yang cukup untuk merelakan.

Otak manusia dirancang sedemikian unik untuk menyimpan segala memori, tidak menghapus begitu saja, tapi merubah sense-nya ke bentuk lain.

Ijinkan dia untuk mencinta dengan yang lain, selain kau...Seperti kau dan dia, aku juga ingin bahagia.

where do you buy your heart?

put your hand in your heart and think over. i've done my best, i've given what i can to assure that everything's well taken care of.

to think beyond self is always better. jealousy makes your heart smaller. i don't wish to be small at heart. whatta bout you?

i don't like to live my life under anyone's shadow. i will move on and give my best, i do not require any re-payment, i am most happy if you just be more understanding.

stand on the ground, do not let your self fly up high without knowing that u might burst yourself one day.

1-2-1-2-3-4

Give me more loving than I’ve ever had Make me feel better when I’m feeling sad Tell me I’m special even though I know I’m not Make me feel good when I hurt so bad Barely getting mad I’m so glad I found you I love being around you You make it easy Its as easy as 1-2-1-2-3-4 There’s only one thing To Do Three words For you I love you There’s only one way to say Those three words That’s what I’ll do Give me more loving from the very start Piece me back together when I fall apart Tell me things you never even tell your closest friends Make me feel good when I hurt so bad You’re the best that I’ve had And I’m so glad I found you I love being around you You make it easy (Plain White T's) so, baby if you don't love me, lie to me.

blahblah

menjalani percintaan beda agama saja sudah cukup sulit, apalagi ditambah beda karakter, beda pemikiran, beda perasaan...hummm....bukan saja sulit, tapi ribet, kusut, ngejlimet. walau tidak seperti orang tua Rosyid dan Delia, orang tua kami cukup fleksibel, tapi ceritanya mirip sekali...cukup mengharukan. tiba - tiba teringat pashmina putih - hitam itu...dia selalu bertengger disana, menunggu saya beli..hihi...

thin string in me

I wanna settled down, i wanna settled down. entah, saya ingin menikah. saya ingin laki laki yang sunguh mencintai dan bisa membahagiakan saya. it seemed that slowly but sure everyone is getting married or at least have someone who really can show their appreciation towards their partner. saya iri sekali padahal saya buka tipe pengiri sejati begini. walah, my mood swings, parah. God, can you send someone? or let someone open his heart and mind? i wanna settled down, or not at all. i wanna feel all those chemistry.

Anne of Green Gabbles....

How is it like to be you?